

Daun syzygium oleana atau pucuk merah berupa daun tunggal berbentuk lancet; bertangkai sangat pendek hampir duduk; tumbuh berhadapan; permukaan daun bagian atas mengkilat; warna daun mengalami perubahan, ketika baru tumbuh ber warna merah menyala, kemudian berubah menjadi coklat, lalu berubah lagi menjadi warna hijau; ukuran dau panjang ± 6 cm dan lebar ± 2 cm; pertulangan daunnya menyirip.
Bunga syzygium oleana atau pucuk merah berupa bunga majemuk tersusun dalam malai berkarang terbatas.
Pada bunga Syzygium oleana atau pucuk merah yang sudah mekar, tampak adanya kepala putik hanya sebuah berwarna putih dengan tangkai putik yang berukuran lebih pendek dibanding benang sarinya, posisi putik tepat di tengah; tangkai sari berwarna putih berukuran lebih panjang dari putiknya,berjumlah sangat banyak dengan kepala sari berwarna kuning muda.


Batang Syzygium oleana atau pucuk merah keras berkayu sebagaimana pohon dari family Syzygium. Jika tidak terus menerus dipangkas maka tingginya dapat mencapai ± 5 m.
Akar Syzygium oleana atau pucuk merah berupa akar tunggang, sehingga bisa menahan pohonnya yang tinggi
Reproduksi Syzygium oleana atau pucuk merah secara alami adalah dengan biji, namun secara komercial tanaman ini dapat diperbanyak dengan cara cangkok atau stek batang.
Manfaat Syzygium oleana atau pucuk merah pada umumnya hanya sebagai tanaman hias dan tanaman peneduh
Reproduksi Syzygium oleana atau pucuk merah secara alami adalah dengan biji, namun secara komercial tanaman ini dapat diperbanyak dengan cara cangkok atau stek batang.
Manfaat Syzygium oleana atau pucuk merah pada umumnya hanya sebagai tanaman hias dan tanaman peneduh
Cara perawatan Syzygium oleana atau pucuk merah:
Untuk tanaman hias yang ditanam di pot agar daun berwarna merah maka harus dipangkas 2-3 bulan sekali, dan pucuk yang sudah tidak berwarna merah harus dipetik setiap 2 minggu sekali, Tanaman ini juga harus diberi pupuk NPK setiap 2-3 bulan sekali, agar tidak mengalami defisiensi yang mengakibatkan daunnya menjadi keriting .
Untuk tanaman hias yang ditanam di pot agar daun berwarna merah maka harus dipangkas 2-3 bulan sekali, dan pucuk yang sudah tidak berwarna merah harus dipetik setiap 2 minggu sekali, Tanaman ini juga harus diberi pupuk NPK setiap 2-3 bulan sekali, agar tidak mengalami defisiensi yang mengakibatkan daunnya menjadi keriting .
Taksonomi :
Kingdom : Plantae( Plantae)
Subkingdom : Tracheobiota ( Tumbuhan berpembuluh )
Super Divisi : Spermatophyta ( Tumbuhan berbiji )
Divisio : Magnoliophyta ( Tumbuhan berbunga )
Sub Divisio : Angiospermae ( Tumbuhan berbiji tertutup )
Kelas : Magnoliopsida ( berkeping dua / Dikotil )
Sub Kelas : Rosidae
Ordo: Myrtales
Famili: Myrtaceae
Sub Family : Myrtoideae
Genus: Syzygium
Spesies : Syzygium oleana
======================================================================
Pemilik artikel ini adalah:
Nuniek Sulisty@ Utami
Nuniek Sulisty@ Utami
Saya hanya merepost sebagai bahan ajar saya di lingkungan pendidikan lokal sekolah.
Di Ende si Pucuk Merah ini naik daun sangat hehe. Di sepanjang jalan ditanam di bagian pembatas ruas jalan (dua jalur), terus kalau di Ende dijual sekitar 50k per pot (termasuk potnya). Kemarin saya ke kabupaten tetangga juga ngelihat Pucuk Merah di sepanjagn jalan, besar2, tinggi2, menawan hati.
BalasHapus50k per pot? peluang bisnis yang bagus nih. Saya udah ada yang mulai berbuah dan bisa ditanam, asyiiik
BalasHapus